Review 15: Partisipasi Anggota Koperasi Simpan Pinjam Perintis dalam Kontribusi Modal

TINGKAT PARTISIPASI ANGGOTA DALAM KEGIATAN KOPERASI SIMPAN PINJAM PERINTIS KELURAHAN DAUH PURI KLOD, KECAMATAN DENPASAR BARAT, KOTA DENPASAR

I KETUT RANTAU DAN HERYO SILITONGA

Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian/Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Udayana

Jalan PB Sudirman Denpasar Bali-Indonesia

Email rantau@yahoo.com

Partisipasi Anggota Koperasi Simpan Pinjam Perintis dalam Kontribusi Modal

Partisipasi responden  dalam kontribusi modal adalah hal sangat penting untuk membangun dan mengembngkan kegiatan usaha koperasi maupun sarana dan prasarana untuk kepentingan koperasi. KOntribusi modal sendiri diperoleh dari simpanan-simpanan anggota KSP Perintis seperti simpanan pokok, simpanan wajib, simpanan penyertaan, cadangan umum, dan simpanan penyetaraan. Pada KSP Perintis partisipasi responden dalam kontribusi modal tergolong kategori sangat aktif yaitu sebesar 94,32 persen dari skor maksimal. Hal ini ditunjukkan pada Tabel 9.

Tabel 9. Partisipasi Anggota KSP Perintis dalam Kontribusi Modal 2007

No	Partisipasi dalam Kontribusi Modal	Kategori	Jumlah
			(orang)	(skor)	(%)
1. -	Tanggapan terhadap Simpanan Pokok	Sangat Aktif	50	250	100
		Aktif	-	-	-
		Sedang	-	-	-
		Tidak Aktif	-	-	-
		Sangat Tdk Aktif	-	-	-
Jumlah			50	135	100
Kategori			Sangat Aktif
2	Tanggapan terhadap Simpanan wajib	Sangat Aktif	50	250	100
		Aktif	-	-	-
		Sedang	-	-	-
		Tidak Aktif	-	-	-
		Sangat Tdk Aktif	-	-	-
Jumlah			50	25-	100
Kategori			Sangat Aktif
3	Tanggapan Terhadap Simpanan Penyertaan	Sangat Aktif	25	125	50
		Aktif	23	92	36,8
		Sedang	2	6	2,4
		Tidak Aktif	-		-
		Sangat Tdk Aktif	-	-	-
Jumlah			50	223	89,2
Kategori			Sangat Aktif
4	Tanggapan terhadap cadangan umum	Sangat aktif	35	175	70
		Aktif	10	40	16
		Sedang	2	6	2,4
		Tidak Aktif	-	-	-
		Sangat Tidak Aktif	-	-	-
Jumlah			50	230	92
Kategori			Sangat Aktif
5	Tanggapan Terhdap SImpanan Penyetaraan	Sangat Aktif	29	145	58
		Aktif	18	72	28,8
		Sedang	3	9	3,6
		Tidak Aktif	-	-	-
		Sangat Tidak Aktif	-	-	-
Jumlah			50	226	90,4
Rata-rata pencapaian skor (%)					94,32
Kategori			Sangat aktif

Sumber   Diolah dari data primer 2007

Berdasarkan Tabel 9, didapatkan bahwa simpanan pokok dan wajib mencapai skor maksimum 250 atau 100% (skor maksimal). Hal ini dikarenakan simpanan pokok dan wajib dibayarkan oleh setiap responden pada saat mendaftar menjadi anggota KSP Perintis. Besarnya simpanan pokok adalah Rp. 900.000,- dan simpanan wajib adalah Rp. 100.000,-.

Dari hasil penelitian, tanggapan responden KSP Perintis terhadap simpanan penyertaan, cadangan umum dan penyetaraan juga tergolong kategori sangat aktif, yaitu dengan skor berturut-turut 223 (89,2%%), 230 (92%), dan 226 (90,4%).

Motivasi yang menyebabkan partisipasi responden KSP Perintis dalam kontribusi modal tergolong sangat aktif adalah karena setiap responden senantiasa berpola pikir kepda visi dan misi KSP Perintis. Adapun visi dan misi KSP Perintis tersebut adalah kesadaran setiap anggota terhadap konsep “dari anggota, oleh anggota dan untuk anggota”. Sehingga dengan kontribusi modal yang sangat aktif, maka responden dapat memberikan asset yang sangat aktif, dapat dilihat dari data keuangan KSP Perintis dari tahun 2004-2007 yang mengalami kenaikan nilai SHU. Perkembangan volume usaha dan SHU dapat dilihat pada Tabel 10.

Tabel 10. Perkembangan volume usaha dan SHU KSP Perintis

No.	Tahun	Volume Usaha	SHU
1	2004	Rp. 493.913.947,67	Rp. 2.951.147,67
2	2005	Rp. 1.139.306.176,61	Rp. 39.336.512,97
3.	2006	Rp. 1.675.454.860,53	Rp. 43.647.465,59
4	2007	Rp. 2.458.463.775,35	Rp. 70.414.024,03

Sumber : Data dari buku laporan pertanggungjawaban KSP Perintis 2004-2007

Partisipasi Anggota Koperasi Simpan Pinjam Perintis dalam Pemanfaatan Unit Usaha

Pelayanan simpan pinjam merupakan kegiatan usaha pokok dari KSP Perintis untuk memenuhi kebutuhan anggotanya.KSP Perintis tidak hanya memberikan pinjaman kepada anggota tetapi kepada non anggota juga. Hal ini sesuai dengan tujuan dari KSP Perintis yaitu menjadikan koperasi yang dapat digunakan sebagai lembaga keuangan (menyimpan dan/atau meminjam), menjembatani dan menjalin kemitraan antar anggota dalam rangka pengembangan usaha, sehingga koperasi menjadi lembaga yang kuat dan saling mendukung. Suku bunga pinjaman pada KSP Perintis adalah bunga menurun sebesar 2 persen bagi anggot dan 2,5 persen non anggota dengan jangka waktu pengembalian kredit selama satu sampai dua tahun.

Hasil penelitian didapatkan bahwa setiap responden dalam memanfaatkan pelayanan kegiatan usaha simpan pinjam termasuk kategori sangat aktif dengan persentase pencapaian skor 89 persen dari skor maksimal. Hal ini menunjukkan anggota KSP Perintis sangat aktif dalam menafaatkan pelayanan kegiatan usaha simpan pinjam.

Pemanfaatan kegiatan simpan pinjam pda KSP Perintis ini sngat didukung oleh jenis pekerjaan dan tingkat pendidikan dari responden. Pada umumnya responden dalam penelitian ini adalah pengusaha sehingga memerlukan modal untuk memajukan dan mengembangkan usahanya dan berkeinginan menyimpan hasil usahanya, sedangkan pada tingkat pendidikan responden pada umumnya adalah S1 maka secara langsung responden akan mempunyai pola pikir untuk lebih mensejahterakan taraf hidupnya. Untuk lebih jelasnya mengenai partisipasi responden KSP Perintis dalam pemanfaatan kegiatan unit usaha simpan pinjam dapat dilihat pada Tabel 11.

Dari Tabel 11 didapatkan bahwa responden dalam produk simpanan termasuk dalam kategori sangat aktif yaitu dengan skor 219 (87,6%). Produk pinjaman koperasi juga termasuk sangat aktif dengan skor sebesar 226 (90,4%). Hasil penelitian, rata-rata pencapaian skor adalah 89% dan termasuk dalam kategori sangat aktif.

Tabel 11 Partisipasi Anggota KSP Perintis Dalam Pemanfaatan Unit Usaha 2007

No	Partisipasi dalam Pemanfaatan Unit	Kategori	Jumlah
			(orang)	(skor)	(%)
1.	Produk Simpanan	Sangat Aktif	20	100	40
		Aktif	29	116	46,4
		Sedang	1	3	1,2
		Tidak Aktif	-	-	-
		Sangat Tdk Aktif	-	-	-
Jumlah			50	219	87,6
Kategori			Sangat Aktif
2	Produk Pinjaman	Sangat Aktif	26	130	52
		Aktif	24	96	38,4
		Sedang	-	-	-
		Tidak Aktif	-		-
		Sangat Tdk Aktif	-	-	-
Jumlah			50	226	90,4
Rata-rata pencapaian skor (%)					89
Kategori			Sangat Aktif

Sumber

Partisipasi anggota Koperasi Simpan Pinjam Perintis dalam pengawasan

BEntuk dan sifat pengawasan terhdap pengelolaan organisasi dan usaha koperasi dapat dibedakan menjadi pengawas manajemen  dan pengawas keuangan. Pengawas manajemen adalah pengawas yang dilakukan oleh pengawas untuk memastikan bahwa berbagai kebijakan organisasi dan usaha koperasi telah benar-benar ditaati pengurus. Sedangkan pengawas keuangan adalah pengawasan yang dilakukan oleh pengawas untuk memastikan bahwa laporan keuangan koperasi telah disajikan secara wajar.

KSP Perintis akan berjalan sesuai dengan keputusan yang disepakati bersama oleh para anggota pada saat rapat anggota. Anggota KSP Perintis perlu mengetahui kegiatan  yang dilakukan baik secara langsung atau tidak langsung. Pada pengawasan KSP Perintis tingkat partisipasi responden dalam pengawasan termasuk kategori sangat tidak aktif, yaitu mempunyai rata-rata pencapaian skor 27,6 persen. Untuk lebih jelasnya mengenai partisipasi responden dalam pengawasan dapat dilihat pda Tabel 12,

Tabel 12. Partisipasi Anggota KSP Perintis dalam pengawasan 2007.

No	Partisipasi dalam Pengawasan KSP Perintis	Kategori	Jumlah
			(orang)	(skor)	(%)
1.	Pengawasan pembukuan	Sangat Aktif	5	25	10
		Aktif	-	-	-
		Sedang	-	-	-
		Tidak Aktif	-	-	-
		Sangat Tdk Aktif	45	45	18
Jumlah			50	70	28
Kategori			Sangat Tidak Aktif
2	Pengawasan manajemen	Sangat Aktif	3	15	6
		Aktif	2	8	3,2
		Sedang	-	-	-
		Tidak Aktif	-		-
		Sangat Tdk Aktif	45	45	18
Jumlah			50	68	27,2
Rata-rata pencapaian skor (%)					27,6
Kategori			Sangat Tidak Aktif

Pada tabel 12 menunjukkan bahwa pengawasan responden dalam pembukuan termasuk sangat tidak aktif. Hal ini terlihat dari hanya 10persen (5 orang) responden yang sangat aktif dan 18persen (45 orang ) responden yang termasuk sangat tidak aktif, Adapun yang menjadi alasan partisipasi dalam pengawasan manajemen dan pembukuan sangat tidak aktif adalah karena pada KSP Perintis telah dibentuk team pengawas. Team pengawas ini terdiri dari 3 orang dan melaksanakan tugasnya tiga bulan sekali dan jika diperlukan dapat melakukan audit dalam 1 bulan sekali. Team pengawas akan melaporkan pertanggungjawaban kepada seluruh anggota KSP Perintis pada waktu rapat anggota. Selama tahun 2004-2007 team pengawas telah melakukan tugasnya dengan baik.